22 Ciri-ciri Orang Berbohong

23 Ciri-ciri Orang Berbohong
Ilustrasi gambar Ciri-ciri Orang Berbohong
Berbohong adalah sesuatu yang umum dilakukan banyak orang. Mengatakan kebohongan kecil pun sering dilakukan untuk menghindari situasi canggung.
Faktanya, banyak orang yang merasa dirugikan saat dibohongi dan dimanipulasi tanpa sadar. Lantas, bagaimana cara mengetahui tanda orang berbohong?

Mengetahui apakah seseorang tidak mengatakan yang sejujurnya merupakan keterampilan yang berguna untuk dimiliki. Hal ini akan membantu Anda melewati ketidakpastian dan mencegah seseorang mengambil keuntungan.

Caranya adalah memperhatikan apa yang dikatakan, caranya berbicara, bahasa tubuh, hingga energi yang dikeluarkan. Hal-hal ini dapat membantu apakah seseorang sedang berbohong atau tidak.

Berbohong kerap kali dilakukan seseorang karena adanya kondisi terhimpit. Seseorang mungkin saja melakukan kebohongan karena alasan tertentu. Namun, ada beberapa orang yang memiliki frekuensi berbohong lebih sering daripada orang lain.

Kebohongan ini biasanya akan berdampak pada hidup mereka secara negatif dan ketika mereka sulit menghentikan kebohongan mereka tanpa alasan yang jelas, ini disebut dengan kebohongan patologis.

Studi tersebut juga menunjukkan bahwa orang-orang yang mengatakan kebenaran memberi isyarat hanya dengan satu tangan. Sementara para pembohong umumnya akan menggunakan kedua tangannya. Mungkin ini berasal dari gagasan bahwa pembohong lebih cenderung melebih-lebihkan, baik dalam kata-kata maupun gerakan tangan mereka.

Kebohongan itu sendiri juga terdiri dari berbagai jenis, diantaranya:

  1. Kebohongan Putih (white lie), yaitu kebohongan seseorang yang dilakukan dengan tidak berniat membahayakan dan dianggap dapat diterima hal ringan hingga berniat membantu.
  2. Kebohongan Kelabu (gray lie), yaitu kebohongan yang dilakukan untuk melindungi diri atau menghindari diri dari masalah tetapi belum seserius kebohongan nyata. Jenis kebohongan lainnya adalah kebohongan nyata (real lie), kebohongan yang jahat, terlalu mementingkan diri sendiri, tidak dapat diterima, dan secara penuh mengarang kebenaran dengan konsekuensi yang serius.

Lantas bagaimana kita mengetahui jika ada seseorang yang berbohong?

Berikut 22 Ciri-Ciri Orang Berbohong yang dirangkum dari berbagai sumber:

  1. Melakukan Gerak Gerik Mata yang Tak Biasa

    Perubahan kontak mata juga penting untuk diperhatikan. Orang sering kali tidak menatap mata secara langsung saat mereka berbohong.Selain itu, orang yang berbohong akan menatap mata sebagai permainan tatapan, dan mengalihkan pandangan dari Anda. Berkedip lebih cepat atau lebih lambat dari biasanya juga bisa menjadi tanda bahwa seseorang sedang berbohong.

  2. Memberikan Informasi yang Berlebihan

    Orang yang berbohong tentunya ingin Anda mempercayai apa yang mereka katakan tanpa menimbulkan curiga. Hal ini membuat mereka cenderung melebih-lebihkan ceritanya.

  3. Memberikan Banyak Isyarat dengan Tangan

    Berbicara dengan tangan merupakan hal yang umum dilakukan. Para peneliti menemukan, orang yang berbohong kerap menggunakan tangannya secara berbeda dari mereka yang berkata jujur.

  4. Melipat Tangan Saat Bercerita

    Menyilangkan kedua tangan saat berbicara juga menjadi salah satu cara para pembohong yang mencoba untuk membatasi diri.

  5. Memalingkan Wajah

    Seseorang yang berdusta sering kali memalingkan wajah mereka. Tanda lainnya adalah mereka terus menggerakkan mata untuk berpikir apa yang harus dikatakan selanjutnya.

  6. Sering Mengganti Alur Cerita

    Tanda orang berbohong lainnya adalah sering mengganti alur cerita. Bahkan, perubahan cerita kecil pun dapat menunjukkan kebohongan.

  7. Memberikan Terlalu Sedikit Informasi

    Sama seperti terlalu banyak memberikan informasi, menyampaikan terlalu minim informasi juga menjadi ciri-ciri orang berbohong.Mereka cenderung tak ingin ketahuan berbohong. Tetapi, mereka tak punya detail cerita yang bisa disampaikan.

  8. Senyum Palsu

    Berpura-pura tersenyum merupakan sebuah tanda bahwa ada sesuatu yang tidak beres. Senyum Duchenne dianggap sebagai senyuman tulus yang terbentuk saat orang tersenyum dengan matanya. Senyum non Duchenne dianggap sebagai senyuman palsu tanpa kontraksi otot di sekitar sudut mata.

  9. Mulai Defensif

    Ketika bertanya pada seseorang dan mereka menjawab dengan sikap defensif atau marah, itu mungkin menjadi tanda bahwa mereka sedang berbohong. Hal ini berasal dari kebutuhan mereka untuk mempertahankan diri dan mencegah kebohongan terdeteksi.

  10. Berbicara Dengan Nada yang Tinggi

    Jika seseorang berbicara dengan suara yang lebih tinggi dari biasanya, bisa jadi mereka sedang berbohong.Sebuah studi menemukan bahwa suara manusia cenderung memiliki tanda suara tertentu saat mengatakan sesuatu secara jujur.

  11. Gerakan Tangan yang Tidak Biasa

    Pembohong cenderung menggunakan gerakan berlebihan dengan tangan mereka setelah mereka berbicara, bukan ketika sedang berbicara. Saat seseorang berbohong, mereka cenderung menyembunyikan tangan mereka dari penglihatan Anda.

  12. Mengeluarkan Kata-kata Beremosi Negatif

    Orang yang berbohong cenderung menghindari kata ganti pertama dan kepemilikan untuk mencegah tanggung jawab. Kedua, mereka mungkin lebih banyak mengeluarkan kata-kata beremosi negatif seperti “benci”, “tak berharga” atau “sedih”. Orang berbohong juga lebih sering menghindari kata-kata yang memiliki arti “kecuali” karena membutuhkan berpikir tingkat tinggi.

  13. Berbicara Lebih Cepat

    Ketika orang yang berbohong berhenti sejenak untuk memantau reaksi Anda, itu adalah metode untuk membantu mereka memikirkan apa yang harus dikatakan selanjutnya. Maka dari itu, mereka mungkin mulai mempercepat ucapan mereka dengan cara yang terdengar tidak biasa.Orang yang jujur akan mengatakan yang sebenarnya tanpa terganggu sama sekali dengan berbicara perlahan. Sebuah penelitian menemukan bahwa orang yang jujur tidak secara dramatis mengubah kecepatan bicara mereka dalam satu kalimat sama sekali.

  14. Berkeringat

    Kebanyakan orang pernah mengalami situasi di mana mereka mulai berkeringat tak terkendali karena kecemasan, stres, atau ketakutan. Ketika seseorang berbohong, respons tubuh mungkin akan mengkhianati kata-kata serta sikap mereka. Keringat akan muncul karena tekanan stres dan kecemasan. Mereka yang berbohong mungkin akan berkeringat dan terus mengelap keringat di dahi atau tangan yang basah. Ada pula yang berusaha berkedip-kedip, membasahi bibir atau menelan ludah karena merasa kekeringan.

  15. Mengatakan Hal yang Kontradiktif

    Cerita yang kontradiktif terkadang menjadi pertanda kebohongan.Jika Anda mendengar cerita yang terdengar bertentangan dengan keadaan si pembicara, mungkin saja ada dusta dalam ceritanya.

  16. Perubahan Gerak Bibir

    Ciri-ciri orang berbohong selanjutnya adalah adanya perubahan gerak bibir, seperti mengerucutkan bibir atau gerakan menggaruk hidung. Ketika Anda berdusta, secara naluriah Anda ingin menutupi sumber kebohongan yakni mulut Anda dengan gerakan baik memutar-mutar bibir, mengerucutkan bibir, menggaruk sudut bibir hingga ujung hidung.

  17. Adanya Isyarat Verbal dalam Perkataan

    Biasanya pembohong membutuhkan waktu lebih lama untuk mulai menjawab pertanyaan daripada mereka yang tidak berbohong. Anda bisa perhatikan apakah mereka mengulang-ulang pertanyaan untuk memberi mereka waktu untuk berpikir. Namun, ketika mereka memiliki waktu untuk merencanakan kebohongan, mereka bisa menjadi penjawab cepat daripada orang yang jujur.

  18. Detail yang Tak Bisa Diverifikasi

    Detail yang tak dapat diverifikasi dapat mengindikasikan kebohongan. Saat seseorang menceritakan sebuah cerita penuh detail yang terasa janggal dan sulit dikonfirmasi kebenarannya, mungkin saja cerita itu mengandung kebohongan.

  19. Cerita Terlalu Panjang dan Ada Alur yang Dilupakan

    Saat sebuah cerita menjadi begitu panjang sampai Anda lupa alurnya atau terlalu dramatis dan mengada-ada, bisa jadi pertanda kebohongan.

  20. Perubahan Intonasi Suara

    Perubahan suara seperti tiba-tiba mengecil atau berbicara tidak jelas, atau tiba-tiba meninggi tanpa sebab bisa jadi tanda berbohong.

  21. Perubahan Isi Kalimat

    Tanda orang berbohong bisa dengan adanya perubahan isi kalimat, seperti terlalu banyak bergumam, berulang-ulang menyebut ‘sejujurnya’ atau ‘saya jujur’. Anda juga dapat curiga ketika seseorang terus-menerus memberikan terlalu banyak informasi dan detail berlebihan yang tidak diminta.

  22. Menunjukkan Gerakan Tubuh Tertentu

    Saat seseorang memainkan rambut, menggoyangkan kaki, mengusap leher atau gerak-gerik yang menampakkan kegelisahan, mungkin saja mereka tengah berdusta.

Demikianlah beberapa ciri-ciri orang berbohong yang bisa kita perhatikan. Jadi, jangan lupa untuk mewaspadainya agar tidak tertipu. Semoga informasi pembahasan ciri-ciri orang berbohong ini bisa menjadi acuan buat kita untuk bisa mengetahui dan mempelajarinya secara positif dan tentunya terima kasih sudah berkunjung pada situ Ciripedia ini.

Ciri-ciri yang lain:  6 Ciri-ciri Orang Gangguan Kepribadian Ganda

Lihat juga

Ciri-ciri Wanita atau Pria Setia

Ciri-ciri Wanita atau Pria Setia

Ciri-ciri Wanita atau Pria Setia Apa itu arti Setia??? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), …

Tentang Ciripedia

Disini, kita akan menyelami dunia yang menakjubkan dari semua ciri-ciri! Kami akan mengeksplorasi berbagai macam hal, mulai dari ciri-ciri kepribadian yang membentuk siapa kita, hingga ciri-ciri hewan yang membantu mereka bertahan hidup dan masih banyak lagi. Untuk itu jangan lupa FOLLOW kami dan SUPPORT kami.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *